... helping you be all that God made you to be, because He plans on shining His light into this world through you.

Berni - ceo, Christianityworks

Teriakan Minta Bantuan

We're glad you like it!

Enjoying the content? You can save this to your favorites by logging in to your account.

Register or Login

Add to Favourites

Mazmur 116:1,2 Aku mengasihi TUHAN, sebab Ia mendengarkan suaraku dan permohonanku. Sebab Ia menyendengkan telinga-Nya kepadaku, maka seumur hidupku aku akan berseru kepada-Nya.

Listen to the radio broadcast of

Teriakan Minta Bantuan


Download audio file

Ada saat-saat di dalam hidup kita ketika kita membutuhkan Tuhan untuk membantu kita. Saya yakin dan percaya bahwa kamu pernah menangis meminta pertolongan kepada Tuhan sama seperti saya. Tapi apa yang dapat kamu lakukan ketika dia seakan-akan tidak mau menjawab tangisan kita?

Walaupun hidup penuh dengan pengalaman yang luar biasa, tapi tetap saja hal buruk bisa terjadi bukan? Seorang ibu memegang anaknya yang sekarat di tangannya. Seorang anak muda ditabrak lari oleh pengemudi yang mabuk. Seseorang kehilangan pekerjaannya dan ingin mengambil hidupnya karena depresi. Atau, kasus kerabat dekat ku, seorang pemain piano yang di diagnosa dengan schizophrenia di umur 20-an dan mengalami hidup yang buruk dengan sakit mentalnya.

Saat kita dihadapkan dengan tragedy-tragedi demikian, kita menangis kepada Tuhan, lagi dan lagi. Terkadang Dia menjawab, dan lain hari sekaan-akan Dia terdiam. 

Mazmur 116:1,2 Aku mengasihi TUHAN, sebab Ia mendengarkan suaraku dan permohonanku. Sebab Ia menyendengkan telinga-Nya kepadaku, maka seumur hidupku aku akan berseru kepada-Nya.

Hal tersebut bisa terlihat sebagai kebohongan, untuk membaca ayat tersebut di dalam alkitab ketika kita sedang terluka dan Tuhan tidak menjawab kita. Jadi apa yang dapat kamu lakukan dengan hal itu? Bagaimana respon mu?

Bagiku, dengan kasus kerabat deat ku, seperti ibuku dan aku yang telah meminta dan menangis kepada Tuhan selama bertahun-tahun untuk kesembuhannya, jawaban yang kami dapatkan adalah ini. Percayalah kepada Tuhan apapun keadaannya. Percaya kepada Firmannya apapun keadaanya.

Seperti seorang narapidana Yahudi pernah menulis di tembok penjara di camp konsentrasi di Cologne:

Aku percaya dengan adanya matahari bahkan ketika ia tidak bersinar.

Aku percaya akan cinta, bahkan ketika itu tidak terlihat.

Dan aku percaya akan Tuhan, bahkan ketika Dia diam..

Tuhan mendengar. Tuhan ada di sini. Percayalah kepada-Nya

Demikan Firman Tuhan. Fresh… bagimu… hari ini.